Setelah sukses meluncurkan ZTE Skate dan ZTE Fantasia beberapa bulan lalu, akhir tahun 2012 ditutup ZTE dengan meluncurkan salah satu produk terbaik dari jejeran smartphonenya, ZTE Grand X V970M. ZTE Grand X sendiri diciptakan dengan mengambil inspirasi dari desain mobil-mobil sport mewah yang memiliki lekukan dan body yang elegan.
Nilai lebihnya, Grand X adalah produk terbaru ZTE yang sudah mengusung OS Android terbaru (4.1.0) Jelly Bean. Produk ini merupakan handphone dengan OS Jelly Bean pertama yang diluncurkan di jajaran produk smartphone. ZTE sepertinya sangat serius ingin melebarkan sayapnya di pasar ponsel Indonesia.
Hal ini dibuktikan dengan perbaikan mutu pasca penjualan dan membenahi service centernya yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia sehingga memudahkan mereka dalam mendekati dan memberi pelayanan bagi para pelanggannya. ZTE Grand X merupakan smartphone yang masuk dalam segmentasi menengah namun fitur yang ditawarkan tidak setengah-setengah.
DESAIN
ZTE Grand X V970M memiliki desain kokoh, sedikit besar (mengingat layar yang diusung 4.3 inch) namun termasuk kategori smartphone tipis karena ketebalannya tidak mencapai 10 mm. Menggunakan casing plastik yang simpel dan sederhana namun terlihat klasik. Beratnya hanya 110 gram dengan dimensi 127 x 65 x 9.9 mm.
Layar ZTE Grand X menggunakan teknologi TFT capacitive dengan kedalaman 16M warna sehingga tampilannya LCD sudah lumayan tajam dan nyaman. Resolusinya sudah 960 x 540 pixel (qHD) dengan kerapatan 256ppi.
Pada desain depan tepat di bawah layar terdapat 4 tombol sentuh home, menu, back dan search. Port USB dan kontrol volume berada di sebelah kanan dan tombol on/off berada di atas, tepat di sebelah port audio 3.5mm. Secara keseluruhan dari tampilannya Grand X terlihat sangat elegan dan ekslusif. Pada bagian belakang terdapat kamera, flash dan rongga dual speaker. Saat cover belakang dibuka, kita dapat menemukan dua slot SIM card yang keduanya dapat aktif secara bersamaan, baterai, dan slot MicroSD (hotswap). Dengan fitur hotswap, kita tidak perlu mematikan smartphone untuk mencabut atau memasukan MicroSD.
FITUR
Seperti layaknya smartphone android pada umumnya, fitur yang ditawarkan lumayan familiar dan lengkap seperti PlayStore, messaging, aplikasi jaringan sosial yang lengkap dan juga koneksi internet dan personal
utility lainnya. Namun yang patut jadi catatan adalah, Grand X sudah menggunakan OS terbaru Android 4.1.0 (Jelly Bean) yang telah update.
utility lainnya. Namun yang patut jadi catatan adalah, Grand X sudah menggunakan OS terbaru Android 4.1.0 (Jelly Bean) yang telah update.
Dengan Jelly Bean pengalaman menggunakan smartphone kamu akan lebih beragam dan memuaskan dibanding dengan OS Android sebelumnya. Salah satunya adalah browser bawaan yang cukup cepat untuk
aktivitas jelajah internet.
aktivitas jelajah internet.
Sedikit kelemahan saat ditest, saat Grand X berada dalam posisi charging, kita tidak bisa memainkan layar atau mengakses handphone karena saat ditekan icon tertentu maka shortcutnya tidak bekerja, atau menghubungkan kita dengan aplikasi atau program lain. Belum tahu apakah hal ini dapat diperbaiki dengan
mengupgrade ulang OS atau memang seluruh produknya disetting agar tidak dapat dipergunakan saat sedang dicharge.
mengupgrade ulang OS atau memang seluruh produknya disetting agar tidak dapat dipergunakan saat sedang dicharge.
Dengan smartphone ini beberapa aplikasi yang juga bisa dinikmati adalah Google Now, Expandable Notification dan Project Butter. Google Now merupakan fitur asisten berbasis pengenalan suara yang membantu mengatur jadwal, mencari informasi dan mendikte penulisan teks menggunakan suara. Expandable
notification memberi informasi dan konteks yang lengkap ketika sebuah program dibuka dan fitur Project Butter memberi tampilan antarmuka yang mulus, responsif, dan stabil.
KINERJA
Grand X menggunakan prosesor dual core 1GHz, chipset MT6577 dan GPU ULP nVidia GeForce. Dengan paduan otak inti inilah kinerja handphone ini menjadi sangat memuaskan. Tidak terjadi lag atau hang saat membuka beberapa aplikasi bersamaan, bahkan saat memutar musik dan melakukan kegiatan lain seperti browsing, mengirim SMS atau melakukan edit gambar.
Untuk daya tahan, kapasitas batere sebanyak 1.600 mAH memampukan Grand X dapat standby selama hampir 3 hari dengan data On dan penggunaan voice dan text standard. Secara keseluruhan, dengan harga kurang dari Rp. 2 juta Grand X dapat menjadi pilihan buat kamu yang mobile dan tetap ingin terhubung dengan jaringan sosial dan membawa gadget dengan OS Android terbaru.
Fitur Dual On GSM-GSM yang ditawarkan ZTE Grand X ini memberi nilai lebih selain koneksi lainnya. Dengan Wi- Fi dan Wi-Fi tethering yang bisa membagi koneksi internet kepada perangkat lain semakin memperkaya fitur handphone pabrikan Cina ini. Ambisi ZTE untuk berada di posisi HTC dan Samsung untuk smartphone android nampaknya layak diperhitungkan dengan hadirnya Grand X ini. Produk inilah statement dari ZTE yang paling nyata untuk menambah kuat cakarnya di sela pertarungan smartphone android internasional.
Spesifikasi
Jaringan : GSM 850/900/1800/1900 – Dual On WCDMA/HSDPA
Dimensi : 127 x 65 x 9.9 mm
Berat : 110 gram
Layar : 16M TFT Capacitive touch screen
OS : Android 4.1 Jelly Bean
Kamera : Hanya bagian belakang 5 MP
Memori : I nternal 4GB, eksternal MicroSD hingga 32GB
Fitur : Dual-core tegra 1GHz, chipset MT6577 dan GPU ULP GeForce
Baterai : Lithium ion 1600mA
Dimensi : 127 x 65 x 9.9 mm
Berat : 110 gram
Layar : 16M TFT Capacitive touch screen
OS : Android 4.1 Jelly Bean
Kamera : Hanya bagian belakang 5 MP
Memori : I nternal 4GB, eksternal MicroSD hingga 32GB
Fitur : Dual-core tegra 1GHz, chipset MT6577 dan GPU ULP GeForce
Baterai : Lithium ion 1600mA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar